akulah angin. yang ingin menciummu dengan kelembutan. agar engkau terlelap dalam tidur. mimpikan aku. sepenuh rindu
aku merindukanmu, tapi jarak dan waktu mengurungku o mata, siapa simpan kesedihan di situ, dalam bening sedu sedan tertahan, dalam dada aku merindukanmu, kau harus percaya itu seperti kau tahu, yang merindu menunggu saat memburu tuju!
Comments
Post a Comment