senjakah itu yang tersenyum. hingga engkau digenang kenang. mari kemari. kita tulisi senjahari. dengan puisi. pegang ini jemari.
aku merindukanmu, tapi jarak dan waktu mengurungku o mata, siapa simpan kesedihan di situ, dalam bening sedu sedan tertahan, dalam dada aku merindukanmu, kau harus percaya itu seperti kau tahu, yang merindu menunggu saat memburu tuju!
Comments
Post a Comment